Senin, 20 Maret 2017

Waspadai YW 2

Ketika saya pribadi meng up date status pribadi saya di Facebook.com/syamsudin.udin dengan kalimat seperti berikut ini:
"Maaf, bukannya saya pengecut, pikir saja oleh kamu memang enak tiap hari di tembak atau di racun atau di begal atau di bujuk jadi kafir akibat membiarkan dan bahkan mendukung kafir akibat LGBT, atau di sumpahin cepat mati seperti si Sahid atau si Syahid oleh manusia babu Iblis yang pasti akan di siksa di api neraka akhirat nanti, jika saya mengeluh seperti berikut ini:
Tampaknya saya bukan hanya harus cepat punya PESAWAT KIAMAT seperti yang di miliki lembaga kepresidenan Amerika Serikat tapi juga harus cepat memiliki MOBIL KIAMAT atau BAHKAN ISTANA KIAMAT atau MASJID KIAMAT atau MASJID TAKLIM KIAMAT atau yang serba kiamat lainnya, supaya tidak bernasib seperti Nabi Isa atau Nabi Ibrohim dan supaya saya tidak di maki sebagai pengecut cinta Dunia oleh Baginda Yang Mulia Allah junjungan abadi siapa saja yang asli
# tampaknyaduniasudahkiamat
# sediapayungsebelumhujan
Dan masuk beberapa komentar di antara dari Yanto Warjianto ( YW ) yang kembali beraksi seperti biasa dengan menampilkan komentar di FB yang nampaknya dengan kata-kata sinis dan menista saya, seperti berikut ini:
"kasihan dia mo jadi khalifah
malah jadi samfa".
Yang maksud kalimat itu pasti:
" Kasihan dia mau jadi Halifah malah jadi sampah".
yang mungkin YW sesumbar semacam itu sambil tertawa gembira dan bangga merasa benar serta menang perang do'a yang di dalam bahasa Arab biasa di sebut sebagai mubahalah melawan saya, seperti sesumbar orang yang seperti YW kepada siapa saja, dengan sesumbar yang intinya menyatakan bahwa mereka sudah menang perang do'a melawan kaum Islam Ahmadiyah karena pendiri Ahmadiyah tewas di jamban.
karena sampai hari ini saya belum bisa kerja membantu rencana di ayat ke 30 surat Al-Baqarah dari Baginda Yang Mulia Allah satu-satunya Junjungan asli siapa saja dengan nyata walau dalam skala kecil seperti ketika Nabi Musa atau Nabi Daud atau Nabi Sulaiman atau Nabi Muhammad masih hidup.
Dan itu di nilai seperti sampah oleh YW,
Walaupun sebenarnya belum suksesnya saya pribadi mendirikan pemerintahan Halifah dengan nyata kecuali di dunia online, karena tidak ada atau belum banyaknya manusia yang mau kerja membantu saya supaya rencana di ayat ke 30 surat Al-Baqarah sukses lagi seperti di masa Nabi Nuh atau dalam bentuk skala kecil seperti di masa hidupnya Nabi Musa atau Nabi Daud atau Nabi Sulaiman atau Nabi Muhammad.
Dan sebagian besar penyebab belum suksesnya saya itu karena banyaknya orang yang jadi sampah akibat serangan terror orang sampah seperti YW sehingga tidak ada yang berani mau membantu saya supaya rencana yang ada di Ayat ke 30 surat Al-Baqarah itu sukses terwujud nyata seperti di masa hidupnya Nabi Nuh atau minimal seperti di masa hidupnya Nabi Musa atau Nabi Daud atau Nabi Sulaiman atau Nabi Muhammad.
Dan biasanya serangan terror yang bisa membuat manusia jadi sampah yang kafir dan laknat juga musyrik serta babu Iblis yang mau menggagalkan rencana di ayat ke 30 surat Al-Baqarah oleh orang semacam YW adalah dengan mengajarkan siapa saja kafir dan laknat serta musyrik akibat percaya bahwa:
1. Bahwa terjemahan ayat "muhammad" dalam kitab Al-Qur'an adalah Nabi Muhammad, bukannya "yang di puji" atau "orang yang di puji" karena yang di puji itu adalah orang, atau "Nabi yang di puji" karena yang di puji itu adalah orang yang sudah di berikan titel Nabi oleh Baginda Yang Mulia Allah Tuhan asli yang pasti junjungan siapa saja dan apa saja isi semesta lama ini dan Semesta baru sesudah semesta lama ini hancur pada hari kiamat nanti, walaupun orang kafir dan laknat atau tolol tidak mau mengakuinya, Dan yang di maksud adalah "yang di puji oleh pengikut kitab Taurat dan Injil sebagai Mesias atau Mesiah dan itu adalah Halifah yang di janjikan di ayat ke 30 surat Al-Baqarah. Atau biasanya ( mereka tambah dengan ).
2. Halifatullah yaitu Mesias atau Mesiah atau Halifah yang di janjikan oleh Baginda Yang Mulia Allah Junjungan asli dan abadi siapa saja di ayat ke 30 surat Al-Baqarah adalah Nabi Adam dan bahkan semua orang. Yang membuat semua orang merasa berhak di angkat atau mengaku atau merampok jabatan Halifah dan bahkan Halifatullah itu. Atau biasanya mereka tambah dengan,
3. Dan jika ada orang yang mengaku sebagai Nabi sesudah lahirnya atau wafatnya Nabi Muhammad, maka setiap fatwa orang itu wajib di bantah dan di perangi juga di maki sebagai Nabi palsu dan Dajjal penjahat berbahaya di akhir zaman dan darahnya halal di tumpahkan".
Ketika mereka menemukan kenyataan untuk mencegah suksesnya ayat ke 30 di surat Al-Baqarah dengan cara melakukan pembunuhan kepada bayi pria yang baru lahir, seperti yang pernah di kerjakan oleh Namrudz Arab, Fir'aun Mesir dan Kaisar Romawi terlambat mereka kerjakan.
Lalu mereka diajarkan oleh Iblis untuk memalsu atau menambah ajaran sesat ke dalam ajaran dari Baginda Yang Mulia Allah seperti yang sukses mereka kerjakan kepada ajaran Agama yang di terima dan di sampaikan oleh Nabi Musa di kalangan kaum Yahudi, atau Nabi Isa di kalangan kaum Kristen atau Nabi Muhammad di kalanga kaum muslimin.
SAMPAH TERIAK SAMPAH.
#SAMPAHTERIAKSAMPAH.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar